Persiapan Untuk Melahirkan
Menunggu moment persalinan membuat perasaan berdebar
–debar. Apalagi untuk kelahiran anak pertama, sangat menegangkan dan
cemas hal –hal yang negatif.
Kondisi ini wajar adanya, karena Anda belum punya pengalaman
melahirkan sebelumnya. Supaya proses persalinan berjalan
lancar, sebaiknya perlu dipersiapkan segala sesuatunya terlebih
dulu. Bahkan persiapan sudah harus dimulai beberapa bulan sebelum
tanggal kelahiran / HPL. Termasuk menentukan mana rumah sakit yang akan dituju
apabila sudah ada tanda –tanda si buah hati akan keluar.
berikut ini sedikit tips ringkas bagaimana mempersiapkan
melahirkan bagi anak pertama. serta urutan apa saja yang harus dilakukan
sembari menunggu moment bersejarah :
Pastikan sudah menentukan RS bersalin atau bidan yang
dirujuk
Langkah pertama mencari rumah sakit atau klinik bersalin
yang akan dirujuk. Usahakan cari lokasi yang paling dekat dengan kediaman Anda
dan lokasinya mudah dia akses. Cari klinik dengan pelayanan lengkap,
didukung tim medis handal dan dokter spesialis, dan yang paling penting ada
layanan operasi cesar. Maksudnya untuk berjaga –jaga apabila mengalami
kemungkinan terburuk untuk operasi, langsung dilaksanakan, tanpa harus merujuk
ke RS lain.
Belanja baju dan perlengkapnya
Belanja baju bayi dan ibu melahirkan. Sebaiknya
belanja dilakukan saat usia kehamilan tujuh bulan. Maksudnya agar Anda leluasa
bergerak dan berjalan –jalan saat belanja baju. Buatlah daftar belanja
lebih dulu apa saja yang diperlukan. Buatlah skala prioritas barang yang akan
dibeli, misalnya baju balita, popok, selimut, kain bedong, perlengkapan mandi,
penyedot ASI dan sebagainya.
Persiapan fisik
Langkah selanjutnya adalah melakukan persiapan fisik yang
dapat melancarkan proses persalinan. Seperti jalan kaki, senam hamil, selain
itu juga harus didukung dengan mengonsumsi makanan sehat bernutrisi tinggi.
sebab saat bersalin sangat menguras energy.
Simpan nomor telpon dokter spesialis, rumah sakit, dan orang
–orang terdekat. Jangan lupa menyimpan nomor –nomor telpon penting seperti
dokter spesialis, rumah sakit, ambulance, no hp suami, orang tua dan kerabat
terdekat. Apabila sudah ada tanda
Tidak ada komentar: